Ngeblog Yang Mendarah Daging....

Boleh dibilang ngeblog udah menjadi bagian dari hidupku, karena menulis adalah hobiku....mengeluarkan isi hati,uneg-uneg,mencurahkan cerita sehari-hari bisa memuaskan hati. Awal ngeblog di tahun 2005, masih masa-masanya kerja. Mulanya cuma iseng-iseng disela-sela jam kerja buka internet baca-baca blognya orang2. Suka sekali baca cerita teman-teman yang lucu,seru kadang bikin penasaran. Akhirnya mencoba membuka account blog sendiri dan mulai bercerita tentang kehidupan sehari2,tentang kerjaan,tentang anak,tentang bos....semua yang ada di otak di tumpahkan di blog. Kemudian mulai blogwalking, berkenalan,bertukeran link....  

Semakin banyak teman,semakin banyak informasi.Senang sekali kalo ketemu teman yang seperjuangan....maksudnya pada saat itu saya ibu bekerja yang harus meninggalkan anak demi karier. Senengnya ada teman tempat berbagi saling mensupport,memberi semangat padahal teman2 itu semua hanya kenal di dunia maya. Tapi cara pandang dan pikiran kita sama....yaa mungkin naluri wanita,naluri ibu jadi selalu sepaham.

Hingga suatu hari suami mengharuskan saya untuk berhenti bekerja demi anak,mau tidak mau saya harus menuruti kata suami. Satu lagi yang saya sayangkan, otomatis saya berhenti ngeblog,karena media ngeblog saya hanya di kantor disela2 waktu kerja. Meskipun berhenti kerja hubungan pertemanan tidak berhenti disitu, masih bisa bertukar nomer telepon.

Berhentilah saya dari kerjaan....minggu2 pertama terasa sangat jenuh. Saya mencuri2 waktu ke warnet supaya bisa berkomunikasi dengan teman2 lewat blog. Lewat cerita2 saya mereka jadi tau kegiatan saya selama berhenti bekerja. Senang juga masih bisa ngeblog walau tidak se-rutin dulu. Jaman kerja bisa setiap hari posting bahkan bisa setiap berapa jam ada moment tertentu selalu posting. Tapi setelah resign jadwal ngeblog hanya sebulan sekali....mungkin bisa sebulan kosong melompong.

Menyenangkan bagi saya bisa menulis,menceritakan apa yang saya rasakan, apa yang saya lihat berbagi cerita dengan teman2. Semakin berjalannya waktu, semakin bertambahnya anak semakin jarang juga menyentuh blog. Bahkan blog hampir berdebu....password nyaris lupa. Sempat juga blog di hack sama orang iseng.......ini pengalaman pahit saya yang gak pernah lupa selama saya ngeblog. Dari pengalaman itu saya jadi lebih berhati2 memilih teman...yah sudahlah tidak perlu mengingat semakin di ingat semakin sakit hati karena dendam membara hahhaaaaa.......

Tapi kejadian itu tidak membuat saya menjauh dari blog, blog bagi saya suatu kenangan yang suatu saat saya bisa baca lagi,bisa mengingat lagi kejadian masa lampau. Mungkin anak-anak saya bisa membaca dan mengetahui kegiatan mamanya dulu seperti apa.

Disaat saya susah,senang,gembira blog adalah tempat yang bisa menerima saya,segala tulisan saya. Itulah kenapa blog gak pernah hilang dari hati dan sudah mendarah daging, karena semua cerita dan rahasia hidup saya ada di blog ini.  

Hyuuuuk....mulai lagi menyemangati diri sendiri untuk ngeblog lagi, supaya blog saya tetap hidup dengan cerita2. Kelak anak-anak saya bisa membacanya....

“Tulisan ini diikutsertakan dalam Kontes “Ngeblog di Mata Perempuan” yang diselenggarakan oleh emak2blogger